Tujuan pendidikan Islam secara umum adalah untuk mencapai tujuan hidup yaitu beribadah kepada Allah SWT dengan kata lain untuk menumbuhkan kesadaran manusia sebagai makhluk Allah SWT agar bisa tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berakhlaq mulia dan beribadah kepada-Nya.
Pendidikan Islam juga bertujuan untuk mengembangkan potensi-potensi baik jasmani maupun rohani, emosional maupun intelektual, serta keterampilan agar manusia mampu mengatasi problema hidup secara mandiri serta sadar, menjadi manusia yang dapat bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan masyarakat serta dapat mempertanggung jawabkan amal perbuatannya di hadapan Allah SWT. Dengan kata lain tujuan pendidikan Islam, antara lain :
- Menumbuhkan dan mengembangkan ketaqwaan kepada Allah SWT, sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Ali Imron ayat 102 yang berbunyi :
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اءِلاَّوَأَنتُم مُّسْلِمُوْنَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dengan sebenar-benar taqwa dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.” (QS. Ali Imron : 102)
- Menumbuhkan sikap dan jiwa yang selalu beribadah kepada Allah SWT sebagaimana firman-Nya :
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَاْلاءِنسَ اءِلاَّلِيَعْبُدُوْنِ
Artinya: “Tidaklah aku ciptakan Jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Ad-Dzariyat : 56)
- Membina dan memupuk akhlaqul karimah, sebagaimana sabda Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa salam :
Artinya: “Hanya saja aku diutus untuk menyempurnakan akhlaq yang baik.” (HR Bukhari)
- Menciptakan pemimpin-pemimpin bangsa yang selalu amar ma‘ruf nahi mungkar, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT :
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ ۗ وَلَوْ آمَنَ أَهْلُ الْكِتَابِ لَكَانَ خَيْرًا لَهُمْ ۚ مِنْهُمُ الْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ الْفَاسِقُونَ
Artinya: “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali I mran : 110)
- Menumbuhkan kesaradan ilmiah, melalui kegiatan penelitian, pemikiran terhadap kehidupan manusia maupun kehidupan makhluk Allah SWT, alam semesta sebagaimana disebutkan dalam Firman Allah SWT dalam surat Ali Imran ayat 190:
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
Artinya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tandatanda bagi orang-orang yang berakal.” (QS. Ali Imron : 190)
Sumber: Pendidikan Anak dalam Islam – Kasyful Anwar Syarwani