Telah menjadi tradisi para salafunasshalihin dari kalangan Ba’alawi di Hadramaut selalu mengunjungi makam Nabi Allah Hud as, dan tradisi semacam itu masih berlangsung hingga hari ini. al-Habib Abdullah juga mengikuti tradisi para salafunasshalihin di sana. Setiap Bulan Sya’ban, al-Habib Abdullah mengunjungi Makam Nabi Allah Hud as bersama para pengikutnya. Dalam catatan disebutkan bahwa al-Habib Abdullah telah berziarah ke Makam Nabi Allah Hud as sebanyak tiga puluh kali dan semuanya pada Bulan Sya’ban. Ia gemar berkunjung ke sana dan menganjurkan para pengikutnya gemar berziarah. la selalu mengajak para kerabatnya, kaum fakir miskin dan para peziarah lainnya.
Dalam perjalanannya ke sana, al-Habib Abdullah selalu berziarah ke makam asy-Syeikh Abubakar bin Salim di ‘Inat dan ke Makam asy-Syeikh Ahmad putera asy-Syeikh al-Faqih al-Muqaddam di ‘Ajz dan mengunjungi rumah kawan dekatnya yaitu al-Habib Ahmad bin ‘Awadh Bahsin. Jika telah tiba di sekitar makam, maka al-Habib Abdullah berziarah dengan orang banyak. Di sana ia mukim selama tiga malam, mulai dari hari ke dua belas hingga waktu Maghrib malam nisfu Sya’ban. Selama bermukim di sana, maka al-Habib Abdullah menyempatkan diri menemui para peziarah yang lainnya, misalnya al-Habib Salim bin Umar bin Hamid bin Abibakar bin Salim.
Dalam masalah ini, al-Habib Abdullah berkata:
إنّ من زار النّبي هود وصنع مولد النّبيّ محمّد صل اللّه عليه و سلّم هناك تمرّ عليه سنته طيّبة جميلة
Artinya: ‘Barangsiapa yang berziarah ke Makam Nabi Allah Hud as ia mengadakan upacara maulid Nabi Shallallahu ‘alaihi wa alihi wa shahbihi wa sallam di sana, maka sepanjang tahunnya ia akan mengalami kebaikan yang bagus.’
Selain itu, al-Habib Abdullah sering juga berziarah ke Makam Basyar, Makam Zambal, Makam al-Furaith, dan Makam Aqdar. Ia selalu berziarah ke Makam al-Abi Alawi. al-Habib Abdullah berkata: “Aku dan al-Habib Ali bin Abdullah al-Aydrus suka berkunjung ke Makam al-Ba’alawi setiap Malam Jum ‘at selepas Shalat Isya’.”
Salah seorang shalihin berkala: “Aku pernah berkunjung ke Makam al-Ba’alawi pada malam Arafah di tengah malam dan di sana aku melihat al-Habib Abdullah sedang berada di sisi Makam asy-Syeikh al-Faqih al-Muqaddam seorang diri. Kemudian ia berziarah ke Makam Assegaf ke Makam al-Muhdhor, ke Makam al-Aydrus di bawah qubbahnya. Setelah itu al-Habib Abdullah menyuruhku pergi, kemudian ia masuk ke dalam qubbah itu dan menutup pintunya dari dalam, sampai aku tidak mengetahui apa yang ia kerjakan di dalamnya.”
Mengenal lebih Dekat alHabib Abdullah bin Alawi al-Haddad