HAFSHAH BINTI ‘UMAR R.A. (Penyimpan Mus-haf) Bagian 3

Membocorkan Rahasia Setelah dinikah oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam Hafshah binti ‘Umar r.a. pindah ke rumah beliau dan menempati ruang tersendiri di antara beberapa ruangan yang belum berpenghuni. Dua orang istri beliau yang lain, yaitu Saudah binti Zam’ah dan ‘A’isyah binti Abu Bakar memperlihat­kan sikap yang berlainan. Saudah r.a. menyadari…

HAFSHAH BINTI ‘UMAR R.A. (Penyimpan Mus-haf) Bagian 2

Kedatangan ‘Umar r.a. disambut baik oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, bahkan wajah beliau tampak berseri-seri dan riang. Lain halnya ‘Umar yang datang membawa kejengkelan tersembunyi di dalam dada terhadap Abu Bakar dan ‘Utsman—radhiyallahu ‘anhuma. ‘Umar mohon maaf lebih dulu kepada beliau sebelum menceritakan kepahitan yang baru saja dialami. Dengan lemah…

HAFSHAH BINTI ‘UMAR R.A. (Penyimpan Mus-haf) Bagian 1

Hai anakku, jangan engkau iri hati kepada perempuan yang bangga karena kecantikannya dan karena kecintaan Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam kepadanya! Demi Allah, engkau tentu tahu bahwa Rasulullah tidak mencintaimu, dan kalau bukan karena aku engkau tentu sudah dicerai.” (Dari ‘Umar Ibnul-Khaththab dalam Shahih Bukhari dan Shahih Muslim) Menantu Mulia Dari…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 21

‘A’isyah r.a. adalah salah seorang sumber utama hadits-hadits Nabi. Hadits-hadits beliau yang diriwayatkan olehnya tidak kurang dari 2.210 (dua ribu dua ratus sepuluh) buah. Pengetahuannya tentang agama Islam cukup banyak. Imam Azzuhriy menegaskan, “Pengetahuan ‘A’isyah r.a. mengenai agama jika dibanding dengan semua pengetahuan yang ada pada istri Nabi lainnya, atau jika dibanding dengan pengeta­huan agama…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 20

‘A’isyah r.a. merupakan istri Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, sesudah Khadijah r.a., yang paling banyak beroleh curahan kasih sayang beliau. Putri Abu Bakar r.a. itu merupakan istri Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam, sesudah Khadijah r.a., yang paling mendalam cinta kasihnya kepada beliau. Berbagai sumber riwayat memberitakan bahwa…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 19

Suasana berubah menjadi hening, semua terpaku diam, hanya tarik­an napas Ummu Ruman yang terdengar berulang-ulang, dan ia pun turut meneteskan air mata. Ketika Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam beranjak hendak pulang meninggalkan tempat, tiba-tiba beliau terlelap kedatangan wah­yu, seolah-olah ruhani dan jasmani beliau berpisah beberapa detik. Be­liau dibaringkan, diselimuti, dan sebuah…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 18

Bagaimanapun pada akhirnya desas-desus itu didengar juga oleh ‘A’isyah r.a. dari seorang wanita kaum Muhajirin. Alangkah terkejutnya ‘A’isyah r.a. mendengar berita itu sehingga badannya terkulai hampir pingsan. Ia menangis dan menumpahkan beban perasaannya selama ini kepada ibunya. Ia berkata, “Maafkan saya, ibu di luar banyak orang berbicara mengenai diriku, tetapi mengapa ibu tidak memberita­hukan semuanya…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 17

‘A’isyah r.a. sama sekali tidak menduga bahwa dirinya akan menja­di pembicaraan orang banyak, hanya karena datang terlambat dengan diantar oleh seorang pemuda rupawan. Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam pun tidak mem­punyai prasangka buruk sedikit pun terhadap Shafwan, bahkan beliau sangat berterima kasih. Akan tetapi di tengah masyarakat terhembus suara berbisa membisik-bisikkan;…

‘A’ISYAH BINTI ABU BAKAR R.A. Bagian 15

Berbagai sumber riwayat memberitakan, bahwa setiap Rasulullah Shalallahu alaihi wa aalihi wa shahbihi wa sallam hendak bepergian jauh untuk memimpin peperangan menangkal se­rangan musuh Islam, beliau selalu mengundi para istrinya, siapa di antara mereka yang menyertai beliau. Sebelum beliau berangkat memba­wa pasukan Muslimin untuk mematahkan perlawanan Bani Mushtha-liq, undian yang beliau lakukan ternyata dimenangkan oleh…